Namanya musibah memang nggak bisa dielakkan. Malam kemarin laptop saya tertumpah air. Awalnya saya heran, kenapa lembab di bagian bawahnya?
Setelah saya lihat, rupanya genangan air sudah mengeliling laptop itu. Dan bukan sebentar, tapi sudah sejak tadi malam.
Kok bisa? Jangan ditanya, yang namanya musibah tentu saja di luar yang kita sangkakan.
Tak mau berlama-lama menatap laptop rusak, segera saja kami antar ke tukang servis. Kebetulan kami sudah langganan dengan tukang servis jujur itu.
“Dihidupkan ini?”
“Iya, Pak.”
“Waduhh, tapi casnya nggak hidup kan?”
“Hidup Pak, sedang dalam kondisi di cas.”
Bapak tukang servis itu geleng-geleng. Lalu dia nanya lagi, “airnya kena di keyboard kan?”
“Nggak Pak, keyboard nggak apa-apa, airnya tergenang kena bagian belakangnya.”
“Innalillah, “ tukang servis itu geleng lebih kencang lagi sambil istighfar.
“Ya sudah, saya cek dulu, nanti kalau sudah tau infonya saya kabari ya.”
Saya pun pulang. Beberapa hari kemudian tukang servis itu menghubungi. Dia bilang laptop saya prosesornya lumpuh total dan harus diganti.
“Berapa anggarannya, Pak?”
“Ini accer ya, second 500 ribu.”
“Yang baru?”
“Nggak ada, kalau ada pun bisa dua kali lipat.”
Tidak ada pilihan akhirnya prosesor diganti second. Ternyata jika laptop terkena air, akan sangat fatal akibatnya. Berbagai hardware yang kemungkinan akan rusak diantaranya keyboard, prosesor, baterai dan sebagainya.
Biaya servisnya nggak tanggung-tanggung. Tapi sebenarnya, kalau saja pada saat terkena air mesin dalam kondisi mati, maka cukup saja dikeringkan tiga hari sambil dilepas baterainya.
Tanpa diservis akan baik kembali. Jika mesin dalam keadaan hidup, maka yang terjadi adalah korsleting. Hardware nya akan banyak yang rusak.
Jadi, ada banyak hal yang bida dilakukan untuk mencegah musibah laptop terkena air, beberapa diantaranya adalah:
1. Selalu matikan laptop usai digunakan, terlebih lagi saat akan tidur.
2. Gunakan penutup kayboard
3. Gunakan kipas bawah yang akan melindungi laptop dari genangan air, atau letakkan di atas meja dan jauhkan dari sumber air.
4. Jangan pernah menghidupkan perangkat elektronik dalam keadaan basah, karena yang terjadi adalah korsleting.
Kalau laptop sudah ganti hadrware, rasanya sudah bukan laptop kita yang dulu. Servis laptop kena air tergantung pada kerusakan hardwarenya, minimal bongkar bisa di atas 300 ribu rupiah. Selamat menjaga barang-barang elektronik ya.
0 Komentar